
Nabirekab.go.id – Pemerintah Kabupaten Nabire, Provinsi Papua Tengah, melalui Dinas Perdagangan, kembali menunjukkan komitmennya dalam memberdayakan ekonomi masyarakat lokal dengan menyerahkan 13 unit kios kontainer kepada mama-mama Orang Asli Papua (OAP) di Kampung Waharia, Distrik Teluk Kimi. Penyerahan bantuan tersebut dipusatkan di halaman Kantor Distrik Teluk Kimi, Jalan Poros Samabusa, Jumat (16/5/2025).
Bantuan ini merupakan bagian dari program Peningkatan dan Pemberdayaan Ekonomi Rakyat, khususnya untuk mendukung pelaku usaha mikro yang dijalankan oleh perempuan Papua dalam skala kampung.
Wakil Bupati Nabire, Burhanuddin Pawennari, dalam sambutannya menyampaikan bahwa pemberian bantuan kios kontainer ini bukan sekadar bentuk kepedulian, tetapi merupakan strategi jangka panjang untuk memperkuat fondasi ekonomi keluarga OAP melalui usaha mandiri.
“Bantuan ini harus benar-benar dimanfaatkan secara baik oleh mama-mama Papua. Jangan hanya dijadikan simbol, tapi jadikan ini sebagai sarana untuk meningkatkan pendapatan keluarga dan membangun kemandirian ekonomi lokal,” tegas Wakil Bupati.
Ia juga mengingatkan agar bantuan ini tidak diperjualbelikan, melainkan dimanfaatkan sesuai tujuan, yaitu untuk menggerakkan roda ekonomi masyarakat kampung.
Hal senada disampaikan oleh Kepala Distrik Teluk Kimi, Kostantina Warai, yang menyampaikan terima kasih kepada Pemerintah Kabupaten Nabire, khususnya Dinas Perdagangan, atas perhatian nyata kepada masyarakat kecil, terutama mama-mama Papua yang selama ini aktif berdagang untuk menyokong ekonomi rumah tangga.
“Kami mewakili masyarakat menyampaikan terima kasih kepada Pemkab Nabire dan Dinas Perdagangan atas bantuan ini. Kami berharap kios-kios ini digunakan sebaik mungkin untuk meningkatkan usaha dan ekonomi keluarga, khususnya bagi mama-mama Papua di Waharia,” ujar Kostantina Warai.
Bantuan 13 kios kontainer ini didanai dari Anggaran Otonomi Khusus (Otsus), yang secara khusus dialokasikan untuk meningkatkan taraf hidup dan penguatan ekonomi Orang Asli Papua. Program ini juga selaras dengan upaya pemerintah dalam mengarusutamakan pemberdayaan ekonomi berbasis kampung dan mendorong terciptanya pusat-pusat pertumbuhan ekonomi baru di wilayah-wilayah strategis.
Melalui program seperti ini, Pemerintah Kabupaten Nabire menegaskan bahwa pembangunan ekonomi Papua dimulai dari akar rumput, dan mama-mama Papua menjadi aktor penting dalam pergerakan ekonomi lokal yang tangguh dan berkelanjutan. *** (Admin/E)
7,734 orang membaca tulisan ini