Hutan dan Marga Satwa
Hutan disamping berfungsi sebagai sumber penghasil kayu dan hasil hutan lainnya, juga tidak kalah pentingnya berfungsi dalam menjaga keseimbangan alam dan ekosistem.
Berdasarkan data dari Dinas Kehutanan dan Perkebunan Kabupaten Nabire, bahwa luas kawasan hutan di Kabupaten Nabire
1.3750.618,10 Ha atau 3,26% dari luas kawasan hutan di Papua (luas kawasan hutan di Papua 42,224.840 Ha).
Sesuai fungsi dan tipe hutan yang ada di Kabupaten Nabire tahun 2014 dapat dibagi kedalam 6 kelompok yaitu :
1. Konservasi (KSA/KPA) : 141.047,41 Ha
2. Hutan Lindung (HL) : 395.609,32 Ha
3. Hutan Produksi Terbatas (HPT) : 365.756,10 Ha
4. Hutan Produksi (HP) : 184.372,7 Ha
5. Hutan Produksi Konversi (HPK) : 116.560,63 Ha
6. Area Penggunaan Lain (APL) : 91.069,90 Ha
Jumlah : 1.294.416,10 Ha
Dalam pemanfaatan hasil hutan telah beroperasi beberapa perusahaan pengolah hasil hutan dan yang memperoleh ijin pada tahun 2014 terdiri dari :
1. Jumlah HPH/Ijin Usaha Pemanfaatan Hasil Hutan (IUPHHK) : 1 unit
2. Jumlah IPK : 1 unit
3. Jumlah Ijin Pemungutan Hasil Hutan Bukan Kayu (IPAHBK) : 5 unit
4. Jumlah Hutan HAK : 3 unit
Dari keseluruhan perusahaan kayu dan pengelolaan hasil hutan bukan kayu, tenaga kerja yang terserap pada tahun 2014 sebanyak 402 orang yang terinci sebagai berikut :
1.Tenaga Teknis Kehutanan
– S1 Kehutanan : 6 orang
– SMA + Diklat : 195 orang
2. Tenaga Non Kehutanan
– Bulanan : 104 orang
– Harian Tetap : 34 orang
– Borongan : 63 orang
– Harian Lepas : –
Hutan merupakan habitat dari berbagai jenis satwa dan tanaman hias. Satwa yang terdapat di Papua pada umumnya dan Nabire pada khususnya memiliki ciri khas dan keunikan tersendiri yang tidak terdapat di daerah lain di Indonesia.
Berbagai jenis satwa baik yang dilindungi maupun yang tidak dilindungi antara lain :
1. Berbagai jenis burung : cenderawasih, kaswari, merak, nuri, beo, mambruk, taun-taun dan lain-lain.
2. Berbagai jenis reptil : buaya, soa-soa, ular kaki empat, kadal dan lain-lain.
3. Berbagai jenis binatang mamalia: rusa, kuskus, babi hutan, tikus tanah dan lain-lain.
4. Berbagai jenis serangga: kupu-kupu, kumbang pohon dan lain-lain.
1,733 orang membaca tulisan ini
