Nabirekab.go.id – Memperingati Hari Pahlawan Nasional tahun 2015, diadakan sejumlah kegiatan di Kab. Nabire. Diawali dengan malam Renungan Suci dan Apel Kehormatan yang digelar di Taman Makam Pahlawan Nabire pada hari Selasa (10/11) dini hari sekitar pukul 00.05 WIT. Dipimpin oleh Inspektur Upacara Dandenzipur 12/OHH Nabire serta komandan Upacara Letda Czi Dito Widhiatmoko ST, apel kehormatan tersebut berlangsung khidmat. Kesatuan peserta dalam apel kehormatan tersebut terdiri Denzipur-12/OHH, Yonif 753/AVT, Kodim 1705/PN, Polres Nabire serta Satpol-PP Kab. Nabire. Sementara itu tampak hadir pula unsur Forkopimda, Asisten Sekda Nabire beserta Pejabat Eselon dilingkungan Pemda Nabire.
Suasana yang tak jauh berbeda juga terasa pada Ziarah Nasional yang dilaksanakan pagi harinya di tempat yang sama. Dalam kesempatan ini turut hadir menjadi peserta Ziarah adalah organisasi wanita di kab. Nabire. Dipimpin oleh Perwakilan DPRD Nabire Ibu Mercy Kegou, upacara berlangsung lancar, mulai dari Peletakan karangan bunga hingga penaburan bunga diatas pusara pahlawan yang dikebumikan di TMP Margalayu Nabire. Upacara Ziarah Nasional di Makam para pahlawan ini bertujuan untuk kembali mengenang jasa-jasa serta pengorbanan jasa para pahlawan yang berjuang mengorbankan nyawanya demi kemerdekaan bangsa Indonesia.
Beranjak dari TMP, kegiatan dilanjutkan dengan Prosesi Tabur Bunga yang mengambil lokasi di Pantai Nabire. Dimulai dengan apel singkat, prosesi tabur bunga untuk memperingati jasa para pahlawan yang telah gugur dipimpin oleh Ketua Pengadilan Negeri Nabire, Joni Kondolele, S.H., M.M., beliau berkesempatan untuk melarung karangan bunga serta menabur bunga diatas air laut kemudian diikuti oleh undangan yang hadir
Upacara Bendera sebagai Puncak Peringatan Hari Pahlawan Nasional ke 70 tahun 2015
Hari Pahlawan di tahun 2015 ini hendaknya menjadi momentum membangun optimisme kita sebagai warga RI, untuk dijadikan sebagai landasan revolusi mental menjadi negara maju dan bermartabat. Demikian imbauan Menteri Sosial RI, Khofifah Indar Parawansa yang dibacakan oleh Dandim 1705/PN Letkol Arh. Yulian Iskandar S.IP saat bertindak sebagai Inspektur Upacara pada Upacara Peringatan Hari Pahlawan, Selasa (10/11) di lapangan Saptamarga Kodim 1705/PN. Sementara itu, Lettu Inf. Zaenal Arifin diberi tanggung jawab sebagai Komandan Upacara.
Peringatan hari Pahlawan menurut Menteri Sosial, dapat dijadikan sebagai cermin atau refleksi tentang pengorbanan, keteladanan dan keteguhan untuk menggapai harapan masa depan dengan terus bekerja dan bekerja dalam rangka mewujudkan masyarakat adil dan sejahtera sebagai perjuangan bangsa yang termuat dalam sila kelima Pancasila. Peristiwa ini juga dapat menjadi momentum dalam rangka menumbuhkembangkan nilai-nilai persatuan, kepahlawanan, keperintisan dan kesetiakawanan sosial.
Nilai kepahlawanan sejatinya tidak akan pernah usang dimakan zaman karena setiap waktu dapat diimplementasikan dan direvitalisasi dari generasi ke generasi sepanjang masa sesuai perkembangan zaman. Ditambahkan, penyelenggaraan peringatan hari pahlawan selalu menjadi penting karena dapat digunakan sebagai barometer tentang seberapa kuat keyakinan kita terhadap nilai-nilai keuangan dari suatu proses kehidupan berbangsa dan bernegara. Selain itu, juga sebagai bentuk penghargaan atas jasa dan pengorbanan para pahlawan dan pejuang untuk mewujudkan kemerdekaan dan menjaga tetap utuhnya negara kesatuan RI.
Peringatan Hari Pahlawan Tahun 2015 yang mengambil tema “Semangat Kepahlawanan Adalah Jiwa Ragaku” ini difokuskan untuk membangun kesadaran dan ingatan kolektif seluruh bangsa Indonesia sebagai representasi pengakuan, penghormatan dan penghargaan dari nilai-nilai kejuangan untuk diimplementasikan dalam kehidupan bernegara pada waktu kini dan akan datang. Makna dari tema tersebut adalah untuk menginternalisasi jiwa semua anak bangsa agar nilai kepahlawanan terpatri dan merasuk dalam sanubari yang paling dalam untuk meneladani sifat-sifat kepahlawanan yaitu rela berkorban, tanpa pamrih, bekerja keras, jujur, berani demi kebenaran serta patriotik.
Saat ini bangsa Indonesia masih menghadapi tantangan persatuan, keutuhan dan produktivitas bangsa. Mulai dari terjadinya konflik intoleransi antar umat beragama, berkembangnya paham radikalisme, tawuran antar kampung maupun antar pelajar, maraknya penyalahgunaan narkoba, kekerasan terhadap anak dan perempuan dan sebagainya. Keadaan ini jauh dari apa yang dicita-citakan dan diperjuangkan oleh para pendiri bangsa yang telah mewariskan negara kesatuan RI kepada kita semua.
Langkah besar dan semangat kepahlawanan para pendiri bangsa dulu perlu didiseminasikan kepada seluruh rakyat Indonesia untuk memberikan penguatan semangat dalam menghadapi setiap tantangan dan ujian yang dihadapi negeri ini.
Turut hadir pada upacara peringatan tersebut, segenap unsur Forkopimda serta para pejabat eselon II dan III serta staf di lingkup Pemerintah Daerah Kab. Nabire. Selain itu terlihat pula para pelajar dan perwakilan dari unsur mahasiswa serta organisasi kemudaan yang ada di Nabire.
Setelah selesai pelaksanaan upacara bendera, dilanjutkan dengan acara Ramah Tamah antara Unsur Forkopimda dengan Veteran Tentara di Kab. Nabire. Berlangsung di Gedung Aula Kodim 1705/PN acara ramah tamah ini dirangkaikan dengan Makan siang serta foto bersama antara unsur Forkopimda, Veteran, dan anggota Paskibra yang baru saja selesai bertugas.
berikut adalah momen-momen pada peringatan Hari Pahlawan Nasional ke 70 tahun 2015 Kab. Nabire
641 orang membaca tulisan ini