Nabire, 08 Januari 2015, bertempat di aula kantor Badan Kesatuan Bangsa Politik dan Perlindungan Masyarakat (KESBANGPOL LINMAS) dilaksanakan acara tatap muka Bupati Nabire dengan anggota Forum Pembauran Kebangsaan (FPK), Forum Kerukunan Umat Beragama (FKUB) dan Forum Kewaspadaan Dini Masyarakat (FKDM). Hadir dalam acara ini Bupati Kabupaten Nabire Isaias Douw,S.Sos, Asisten I Bidang Pemerintahan Drs I Wayan Mintaya, Staf Ahli bidang Hukum Kabupaten Nabire, Tokoh Adat, Tokoh Agama, Tokoh Masyarakat, Tokoh Perempuan dan para undangan lainnya.
Dalam sambutannya, Kepala Badan KESBANGPOL LINMAS mengatakan tujuan dibentuknya forum-forum ini adalah sebagai representasi atau tindak nyata untuk membantu kegiatan dan program pemerintah dalam hal menyelesaikan dan memberikan rekomendasi kepada pemerintah terhadap berbagai persoalan yang menjadi keresahan serta yang terjadi dilingkungan masyarakat dan di daerah sebagai bahan masukan di bidang pemerintahan,pembangunan dan kemasyarakatan.Dibentuknya forum-forum ini juga guna untuk membantu pemerintah dalam mewujudkan visi atau tujuan yaitu membangun isolasi daerah untuk mewujudkan masyarakat yang berkeadilan, sejahtera, makmur dan mandiri.
Selain itu juga dalam arahannya,Bupati Kabupaten Nabire Isaias Douw S.Sos mengucapkan banyak terima kasih kepada seluruh Tokoh Adat, Tokoh Masyarakat, Tokoh Agama, Tokoh Perempuan, ketua-ketua kerukunan dari sabang sampai merauke yang ada di Kabupaten Nabire atas dukungannya kepada pemerintah dalam menyamakan persepsi kita untuk melayani masyarakat demi terwujudnya motto dari Kabupaten Nabire yaitu “Membara Kasih Kediri Masyarakat” (Membangun Keaneka Ragaman Dengan Kasih Guna Mewujudkan Kemandirian Masyarakat). Juga Beliau menambahkan bahwa Nabire merupakan pusat pelayanan terpadu yang merupakan pintu keluar masuknya bagi beberapa Kabupaten Pemekaran yang ada di Wilayah Pegunungan Tengah, sehingga ia mengharapkan kepada Tokoh Adat, Tokoh Masyarakat,Tokoh Agama,Tokoh Perempuan yang terlibat di dalam forum ini biasa menyatukan pemahaman, saling bergandengan tangan satu dengan yang lainnya agar semua persoalan yang ada di daerah ini baik itu secara perorangan, kelompok atau pun suku, dapat terselesaikan secara aman. Dan semua ini bisa berjalan dengan baik, apabila semua unsur ini bisa bersatu. Jangan ada lagi perbedaan antara suku-suku dan agama sehingga masyarakat yang ada di kabupaten ini bisa merasa aman, nyaman dan tentram didalam melaksanakan aktivitas mereka sehari-hari.
Diakhir dari arahannya Bupati juga mengingatkan dan berpesan bahwa tidak lama lagi kabupaten ini akan mengadakan pemilihan kepala daerah periode 2015-2020, agar bisa bersama-sama membantu pemerintah dalam mensukseskan PILKADA tahun ini sehingga mulai dari tahapan persiapan hingga terpilihnya bupati yang baru nanti bisa berjalan dengan baik, jujur dan adil. Acara tatap muka ini di tutup dengan dialog Tanya jawab dari peserta dan Bupati.
574 orang membaca tulisan ini