Nabire – Untuk dapat mencapai Visi diatas, Komisi Penanggulangan Aids (KPA) Kabupaten Nabire, Selasa 19 November 2013 hingga Kamis 21 November 2013 bertempat di Hotel Karya Papua, Jl. R.E. Martadinata Nabire, mengadakan Pertemuan guna membahas penyusunan Renstra Penanggulangan AIDS Kabupaten Nabire Periode Tahun 2014-2018 yang berlangsung selama tiga hari. Kegiatan yang di buka dengan resmi oleh Bupati Nabire yang pada kesempatan ini diwakili Staf Ahli Bidang Pembangunan Bapak Drs. Benyamin Karet, M.Ap, juga turut hadir Wakil Bupati Nabire (wakil ketua harian KPA), Anggota DPRD, para SKPD dan LSM.
Dalam sambutan yang dibacakan Staf Ahli Bidang Pembangunan, Bupati Nabire Bapak Isaias Douw,S.Sos berharap melalui kegiatan ini dapat dirumuskan langkah-langkah kongkrit dalam rencana KPA periode kedepan guna meningkatkan upaya penanggulangan penyebaran virus HIV dan AIDS di daerah yang kita cintai ini, mewujudkan derajat kesehatan yang baik dan prima bagi seluruh warga masyarakat Kabupaten Nabire. Ini merupakan tugas dan tanggung jawab kita semua dalam upaya mendukung prioritas program pembangunan ini.
Perlu diketahui virus HIV dan AIDS di Kabupaten Nabire, saat ini sudah menyebar sehingga membuat Kabupaten Nabire berada di urutan ke dua dari semua Kabupaten yang ada di Propinsi Papua dan Papua Barat. Karena letak geografis Kabupaten Nabire yang sangat strategis yang berbatasan langsung dengan beberapa kabupaten antara lain Kabupaten Wondama, Waropen, Dogiyai, Paniai dll, memberikan peluang besar masuknya pengaruh-pengaruh HIV-AIDS dan NAPZA di Kabupaten Nabire. Hingga kini yang terjangkit virus HIV dan AIDS mencapai 3.242 jiwa dan 411 jiwa meninggal, belum termasuk orang yang memeriksakan diri dan tidak melaporkan meninggal karena HIV AIDS data 31 Oktober 2013.
Kegiatan ini di tutup oleh Bapak Drs. A. Takerubun selaku Sekretaris Komisi Penanggulangan AIDS Kabupaten Nabire.
545 orang membaca tulisan ini